The Beginning

             2015 berlalu dengan begitu banyak kenangan – kenangan yang mulai terlupakan. Dan ceritapun berlanjut ke 2016. Dari sekian banyak cerita yang gw pernah buat tahun lalu, semua itu akan berlanjut di tahun ini. Target gw di tahun ini untuk blog sampah ini adalah, membuat lebih banyak cerita dari tahun sebelumnya. Dan di posting di blog sampah ini pastinya.

            Tapi gw sendiri sadar dengan hasil tulisan gw. Cerita yang gw buat tahun lalu dengan yang sekarang itu jauh beda. Ibarat beruk sama kuda. Kalau beruk itu elu. Sedangkan kuda itu hewan berkaki empat.

            Entah apa yang membuat cerita gw yang sekarang tak selucu cerita gw tahun lalu. Satu hal yang pasti, mungkin karena terlalu banyak keresahan yang gw rasakan sekarang – sekarang ini. Sehingga membuat selera humor gw yang gak lucu – lucu amat menjadi gak lucu – lucu baget.

            Faktor lain mungkin karena gw sendiri juga mempunyai dunia nyata yang sangat menarik untuk di jalani. Saking menariknya, membuat gw terlena akan hitam putihnya dunia. dan juga membuat gw sulit untuk menulisnya di sejaring kertas. Dan kini sejaring kertas itu hanya bisa gw sulap menjadi sebuah kapal terbang mainan yang harus gw hah dahulu baru kemudian gw lempar kelangit. Yang kemudian jatuh tepat ke selokan depan rumah dan hanyut terbawa derasnya air. Yang dengan meninggalkan sebuah penyesalan berujung kefrustasian.

            Faktor lain dari faktor lainnya mungkin karena tak adanya sang penyemangat. Tak adanya inspirasi yang membuat semangat. Sehingga membuat pikiran gw terhambat. Dan tak ada lagi yang membuat hati ini terasa hangat (Ooooooooh).

            Mungkin langkah awal yang harus gw jalani adalah mencari sang penyemangat baru. Agar cerita gw tak lagi haru. Waktu yang telah berlalu? Biarlah berlalu. Yang wajib di harapkan hanyalah sang penyemangat baru yang tak mudah berlalu. Dan yang pasti, cintanya yang tak semu. Itu.